Powered By Blogger

Kamis, 12 November 2015

(BUKAN) MAHASISWA KADALUARSA


Entah apa yang ada dipikiranku hingga menulis ini ...

Entah apa pula perasaan yang aku rasakan ketika menulis ini ...

Untuk sebagian mahasiswa yang memang “belum” lulus namun sudah banyak teman seangkatannya yang udah pada lulus tentu sering sekali mendengar pertanyaan dari entah teman, saudara, adik kelas mungkin, orang tua bahkan atau yang lainnya seperti ini :

“kapan lulus?”

“skripsi udah selesai?”

“kapan wisuda?”

Atau mungkin yang paling menyakitkan adalah seperti ini “

“cieee .... mahasiswa kadaluarsa nih”

“kamu mau jadi mahasiswa bangkotan disini ?”

Mungkin pernyataan dan pertanyaan tadi memang sangat bikin sakit hati. Bayangkan saja, kita sudah pusing mengerjakan skripsi tapi masih ada saja orang yang berkata seperti itu kepada kita.

Bagi sebagian orang sebenarnya menganggap pertanyaan itu adalah hal yang sepele. Tapi, kan tidak semua orang bisa menyepelekan pertanyaan dan pernyataan itu. Bahkan ada orang yang dalam hal ini adalah mahasiswa agak takut jika ada kenalannya yang kebetulan ketemu dijalan atau dikampus menanyakan hal tersebut sehingga mermbuatnya takut bahkan malas untuk pergi kemana-mana.

Saya pribadi juga sebenarnya kurang terlalau nyaman dengan pernyataan ataupun pertanyaan yang seperti itu. Namun saya menganggapnya biasa saja. Karena itulah salah satu sifat manusia. Ketika masih jadi mahasiswa pasti ditanyain, “pacar mana ?” atau “kapan lulus?” Nanti ketika udah lulus ditanyain “kapan kerja?”. Kalau udah kerja pasti ditanyain, “kapan nikah?”. Dan ketika udah nikah pun kembali ada pertanyaan, “kapan nyusul punya momongan?”. Setelah punya anak pun belum berhenti mendapatkan pertanyaan yaitu, “kapan punya cucu ?” hehehe dan yang sebenarnya masih ada pertanyaaan terakhir namun tidak pernah ditanyakan atau lebih tepatnya orang lain tidak berani menanyakan kepada kita yaitu “kapan mati ?” hehe

Saya bukannya menunda kelulusan atau apa. Saya pengen cepet lulus. Saya iri melihat teman-teman yang seangkatan sama saya yang sudah lulus duluan. Lagipula, tuntutan dari orang tua untuk segera lulus juga sering sekali saya dengar ketika saya pulang ke kampung halaman. Saya juga merasa kesihan dan tidak enak hati kepada mereka karena setiap bulan masih saja meminta uang bulanan karena saya yang masih belum lulus ini. Namun apa daya. Tuhan berkehendak lain. Mungkin saya yang terkadang masih malas untuk mengerjakan skripsi atau entah ada alasan yang lain sehingga kelulusan saya sedikit tertunda. Bukan tertunda sih sebenarnya. Toh saya juga angkatan 2011 jadi sebenarnya memang tahun ini jatah saya lulus jika saya menyelesaikan pendidikan selama 4 tahun di universitas. Saya pun berjanji terutama kepada kedua orang tua saya bahwa SAYA AKAN LULUS SECEPATNYA BIAR SEGERA BISA MEMBAHAGIAKAN MEREKA.

Jadi ..... Kembali saya tegaskan .... tidak ada yang namanya MAHASISWA KADALUARSA

Kami mahasiswa yang seharusnya sudah lulus namun belum juga lulus pasti memiliki alasan yang menyebabkan kami belum lulus.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar